Kacang Bulu Dapat Menyembuhkan Berbagai Penyakit Kanker?

Kacang bulu adalah kacang kedelai yang direbus bersamaan dengan batang dan cangkangnya, rasanya juga lumayan enak apalagi kalau lagi musim dingin ditemani dengan segelas bajigur atau bandrek.

Kacang bulu sebenarnya diambil dari bahasa Sunda, namun umumnya kacang ini disebut kacang kedelai, dan sebagian penduduk Indonesia telah mengkonsumsi makanan ini disela-sela istirahat.
Dalam kacang kedelai mengandung Kedelai (100 gr.) – Protein 34,9 gram – Kalori 331 kal – Lemak 18,1 gram – Hidrat Arang 34,8 gram – Kalsium 227 mg – Fosfor 585 mg – Besi 8 mg – Vitamin A 110 SI – Vitamin B1 1,07 mg – Air 7,5 gram.
Khasiat Kedelai

1. Memblokir kanker prostat

Molekul Equol, ternyata berfungsi memblokir fungsi hormon lelaki dyhidro-testosteron disingkat DHT, yang mendorong tumbuhnya kanker prostat dan kebotakan pada pria. Beberapa tahun sebelumnya industri farmasi juga mengembangkan obat, yang berfungsi mencegah aktifnya enzym tertentu, yang mengubah testosteron menjadi DHT. Akan tetapi, obat-obatan itu memiliki dampak sampingan yang merugikan. Sementara molekul Equol, tidak berkerja mencegah terbentuknya DHT, tapi mencegah DHT berfungsi.

2. pencegah kanker.

Ternyata, konsumsi tahu, kecap, tempe atau makanan olahan lainnya dari kacang kedelai meningkatkan daya tahan terhadap kanker. Kuncinya, terletak pada senyawa yang disebut Isoflavon yang boleh dibilang, hanya terdapat pada kacang kedelai saja.Isoflavon dijuluki estrogen nabati, karena fungsinya yang mendorong metabolisme estrogen. Dalam ujicoba di laboratorium, terbukti senyawa Isoflavon mampu menghambat pertumbuhan beberapa jenis kanker. Diantaranya juga kanker prostata. Diduga, selain memicu produksi Equol, unsur aktif dalam kacang kedelai itu sendiripun, yaknia Isoflavon, berfungsi melakukan regulasi, untuk menghambat tumbuhnya kanker. Itulah kenapa di Jepang pertumbuhan kanker sangat sedikit, dikarenakan Jepang adalah pengkonsumsi kedelai bahkan tempe-pun harus memiliki lisensi dari Jepang.
Pengolahan secara tradisional dengan bahan dasar kedelai

1. Diabetes Mellitus
Bahan: 1 genggam biji kedelai hitam
Cara membuat: direbus dengan 3 gelas air sampai mendidih hingga Biji Kedelai tinggal 1 gelas dan disaring untuk diambil airnya
Cara menggunakan: diminum 1 kali sehari 1 gelas dan dilakukan
secara rutin setiap hari.

2. Sakit Ginjal
Bahan: 3 sendok makan biji kedelai.
Cara membuat: direbus dengan 2-3 gelas air sampai mendidih hingga tinggal 1 gelas, kemudian disaring untuk diambil airnya.
Cara menggunakan: diminum pada pagi hari setelah bangun tidur dan dilakukan secarar rutin setiap hari.

3. Reumatik
Bahan: 1 sendok makan biji kedelai hitam, 1 sendok makan kacang hijau, dan 2 sendok makan kacang tanah.
Cara membuat: semua bahan tersebut digoreng tanpa minyak (sangan = Jawa), kemudian ditumbuk (digiling) sampai halus.
Cara menggunakan: dimakan 2 kali sehari 1 sendok teh, pagi dan sore.


Sumber :
lenterahati.web.id