Grand Kefir Bogor - Mari sehat Bersama Kefir

Kamis, 30 Mei 2013

Untuk Menurunkan Kolesterol: Pilih Tomat atau Obat?


Likopen yang terdapat dalam tomat dan buah-buahan berwarna merah lainnya adalah zat yang efektif untuk menurunkan kolesterol jahat (LDL). Demikian kesimpulan hasil penelitian oleh University of Adelaide, Australia, yang diterbitkan dalam jurnal Maturitas (2011; 68: 299-310). Menurut studi yang melibatkan 700 orang itu, likopen pada tomat sama efektifnya dengan obat-obatan penurun kolesterol, tanpa nyeri otot atau rasa lemas yang merupakan efek samping dari obat-obatan tersebut.Tomatophoto © 2008 photon_de | more info (via: Wylio)

Bagi Anda yang mendambakan solusi alami untuk masalah kolesterol, ini adalah berita gembira! Terlebih lagi, selain menurunkan kolesterol, likopen juga membantu Anda mengurangi tekanan darah, melindungi dari kanker, mencegah katarak dan degenerasi makula serta penyakit lainnya.


Dosis harus tinggi
Para peneliti menemukan bahwa likopen dosis tinggi (25 mg atau lebih per hari)– tetapi tidak dosis rendah– mengurangi kolesterol jahat dan menurunkan tekanan darah sistolik. Konsumsi 25 mg likopen setiap hari dapat menurunkan kolesterol jahat sekitar 10%. Hasil tersebut setara dengan efek dosis rendah dari statin (obat yang umumnya diambil untuk menurunkan kolesterol darah). Likopen sejumlah itu dapat diperoleh dari 50 gram saus tomat, 100 gram tomat utuh atau 300 ml jus tomat.

Likopen pada Tomat
Secara kimiawi, likopen terdapat dalam dua bentuk, yang disebut cis dan trans. Tomat mentah kaya akan likopen dalam bentuk trans. Namun, bentuk ini sulit diserap oleh tubuh. Memasak tomat mengubah bentuknya menjadi cis. Oleh karena itu, tomat olahan dalam bentuk saus atau pasta memberikan lebih banyak likopen ke tubuh kita daripada tomat mentah. Memakan tomat bersamaan dengan lemak dan karotenoid lain seperti beta-karoten (banyak terdapat pada wortel) meningkatkan tingkat penyerapan likopen dalam usus. Jadi, memakan tomat dalam pizza atau mencampur jus tomat dengan wortel lebih efektif untuk memberikan asupan likopen dibandingkan hanya memakan tomat saja.

Alternatif tomat
Bagi Anda yang memiliki kolesterol tinggi, silakan menerapkan temuan ini. Namun, bila Anda merasa bosan karena harus makan tomat sebanyak itu setiap hari, Anda bisa menyelingi dengan makanan lain yang mengandung likopen. Likopen adalah bagian dari keluarga karotenoid, pigmen antioksidan yang memberikan warna kuning-oranye pada buah-buahan dan sayuran. Selain tomat, semangka merah, jeruk, pepaya, dan jambu biji juga kaya akan likopen. Bila mengonsumsi buah-buahan itu juga membuat bosan, jangan khawatir. Masih ada banyak makanan lain yang dapat menurunkan kolesterol.
Ditambah konsumsi kefir,sudah pasti kolesterol akan terkendali.

(*sembuhnatural)
 

Cegah Stroke dengan Buah Jeruk



Riset terbaru menunjukkan, mengkonsumsi buah jeruk secara rutin dapat membantu mengurangi risiko stroke. Untuk studi ini, peneliti memusatkan perhatian pada senyawa yang disebut flavanone, yang terdapat dalam buah jeruk.
“Data ini memberikan dukungan yang kuat untuk mengonsumsi lebih banyak buah jeruk sebagai konsumsi harian untuk mengurangi risiko stroke iskemik,” kata pemimpin studi Aedin Cassidy, kepala nutrisi dari Norwich Medical School, University of East Anglia, Inggris.
Ada kemungkinan bahwa flavanone dalam buah jeruk meningkatkan fungsi pembuluh darah atau mengurangi peradangan, yang telah dikaitkan dengan stroke, kata para peneliti.
Cassidy mengatakan, untuk mendapatkan manfaat maksimal dari flavanone, sebaiknya buah-buahan disajikan dalam bentuk jus dan tanpa tambahan gula.
Penelitian ini dipublikasikan secara online pada 23 Februari 2012 dalam journal Stroke, yang risetnya didanai oleh US National Institutes of Health.
Flavanones adalah jenis dari flavonoid yang selama dikenal karena kemampuannya dalam menekan kejadian risiko stroke lebih rendah. Selain buah dan sayuran, flavonoid juga banyak ditemukan dalam anggur merah dan coklat gelap.
Untuk studi ini, para peneliti berfokus pada enam subkelas dari flavonoid, termasuk flavanone.
Dalam risetnya peneliti mengevaluasi data dari U.S. Nurses Health Study selama 14 tahun. Penelitian ini melibatkan hampir 70.000 wanita, yang masing-masing melaporkan asupan makanan mereka setiap empat tahun dan termasuk rincian tentang konsumsi buah dan sayuran. Pada akhir penelitian diketahui bahwa ada sekitar 1.803 kasus stroke yang terjadi. Sekitar setengahnya mengalami stroke iskemik (tersumbatnya saluran pembuluh darah).
Peneliti mengatakan, jumlah asupan flavonoid tidak mengurangi risiko stroke, tetapi asupan flavanone dapat mengurangi risiko stroke. Wanita yang mendapatkan asupan flavanone lebih banyak memiliki risiko 19 persen lebih rendah terkena stroke iskemik ketimbang mereka yang mengonsumsinya dalam jumlah sedikit.
Para peneliti menemukan bahwa 95 persen konsumsi flavanone berasal dari buah jeruk dan jus, terutama jeruk orange dan grapefruit. Peserta yang memakan buah atau jus jeruk paling banyak, risiko stroke berkurang sebanyak 10 persen.
Wanita yang mendapat asupan terendah flavanone rata-rata mengonsumsi sekitar 150 miligram flavonoid per hari atau kurang. Sedangkan mereka yang mendapatkan asupan flavanone dalam jumlah banyak mengonsumsi sekitar 470 miligram sehari.
Cassidy mengungkapkan, sepotong buah jeruk mengandung 45 sampai 50 miligram flavanone.
Temuan juga menunjukkan bahwa mereka yang menjalankan diet tinggi flavonoid cenderung memiliki gaya hidup yang sehat seperti, jarang merokok, lebih sering berolahraga, makan lebih banyak serat, dan sedikit konsumsi kafein dan alkohol.
Peneliti menegaskan bahwa hubungan antara diet tinggi flavanone dan rendahnya risiko stroke tidak membuktikan hubungan sebab-akibat.
Penelitian tambahan diperlukan untuk lebih memahami hubungan antara konsumsi flavanon dan risiko stroke, kata para peneliti. Meskipun studi ini hanya meliputi wanita, Cassidy menduga temuan akan berlaku untuk laki-laki. “Studi ini sekarang perlu dilakukan,” kata Cassidy.
Gardener Hannah, seorang ahli epidemiologi di University of Miami Miller School of Medicine departemen neurologi, mengatakan penelitian ini menambah informasi kepada kita untuk mengetahui hubungan antara makanan dan risiko stroke.
“Ada beberapa studi yang menunjukkan bahwa semakin besar konsumsi buah dan sayur dikaitkan dengan penurunan risiko stroke,” kata Gardener, yang tidak terlibat dalam studi.
“Temuan ini menggarisbawahi pentingnya asupan buah dan sayuran, sekaligus memberikan bukti bahwa buah-buahan khususnya jeruk mungkin penting dalam hal mengurangi risiko stroke,” tutupnya.
Dan akan lebih sempurna penjagaan terhadap kesehatan ,bila disertakan kefir dalam konsumsi harian kita.
Karena Kefir bukan hanya menyehatkan, tetapi kefir juga menyembuhkan.

Aplikasi klinis: Kolostrum Sapi Sebagai Modulator Sistem Imun




Dalam dua tahun terakhir, praktisi kesehatan telah mendengar banyak tentang kolostrum sapi, suplemen makanan yang relatif baru dimaksudkan untuk mengoptimalkan sistem kekebalan tubuh individu sehat dan sakit kronis. Testimonial, laporan kasus, serta upaya pemasaran dari produsen suplemen beberapa distributor telah menghasilkan banyak hal menggembirakan tentang kolostrum.
Dalam 20 tahun terakhir juga telah ada publikasi lebih dari 2.000 makalah penelitian yang sangat mendukung baik tentang kolostrum dan komponennya.
Kolostrum adalah Makanan Pertama Kehidupan, Dr Daniel G. Clark, seperti yang dicetak di sampul belakang bukunya, menyatakan bahwa kolostrum sapi "membangun kembali sistem kekebalan tubuh, menghancurkan virus, bakteri, dan jamur, mempercepat penyembuhan semua jaringan tubuh, membantu menurunkan berat badan, membakar lemak, meningkatkan tulang dan massa otot, dan memperlambat dan bahkan membalikkan penuaan," Menurut Clark dan naturopathic terkenal dokter Dr Bernard Jensen, "kolostrum memainkan peran terapeutik dalam AIDS, kanker, penyakit jantung, diabetes, penyakit autoimun, alergi, herpes', bakteri, virus, dan parasit infeksi, radang gusi, pilek, flu, dan banyak lagi. Kolostrum memiliki antioksidan dan anti-inflamasi, dan memberikan banyak vitamin, mineral, enzim, dan asam amino.

Penemuan Kembali Kolostrum
Secara historis, dokter Ayurvedic di India telah menggunakan kolostrum sapi untuk terapi selama ribuan tahun. Di Amerika Serikat dan di seluruh dunia, dokter konvensional menggunakan kolostgrum sebagai antibiotik sebelum mengenal obat sulfa dan penisilin. Pada awal 1950-an, kolostrum diresepkan secara luas untuk pengobatan rheumatoid arthritis. Pada tahun 1950, Dr Albert Sabin, pengembang vaksin polio, menemukan bahwa kolostrum mengandung antibodi terhadap polio dan direkomendasikan untuk anak-anak yang rentan terhadap serangan polio.        
Kolostrum sapi secara biologis bisa digunakan semua mamalia, termasuk manusia.

Apa itu Kolostrum? 
Kolostrum adalah sekresi susu mamalia yang baru melahirkan dalam waktu 24 sampai 48 jam pertama. Kolostrm memiliki sistem kekebalan tubuh dan faktor pertumbuhan serta nutrisi penting, tripsin, dan inhibitor protease yang melindungi bayi sapi dari kerusakan pada saluran gastrointestional (GI). Diperkirakan kolostrum memicu sedikitnya 50 proses pada bayi baru lahir.
Dari hasil analisis Laboratorium, faktor imun dan pertumbuhan dari kolostrum sapi identik dengan kolostrum manusia, namun secara signifikan lebih tinggi dalam versi sapi. Misalnya, kolostrum manusia mengandung 2% IgG (yang paling penting dari immuno-globulin), sedangkan kolostrum sapi mengandung 86% IgG.
Selain itu, kolostrum sapi mengandung hormon penghambat untuk mencegah kepekaan terhadap kekebalan tubuh ibunya sendiri itu. Studi menunjukkan bahwa semua spesies, termasuk manusia, dapat memanfaatkan sifat kekebalan kolostrum sapi, tanpa adanya reaksi alergi atau anafilaksis.
Pasokan kolostrum sangat terbatas karena kolostrum hanya tersedia untuk satu atau dua hari setelah melahirkan. Kebutuhan anak sapi yang baru lahir harus dipenuhi terlebih dahulu, dan hanya kolostrum berkualitas tinggi diambil dari sapi yang telah disertifikasi bebas dari antibiotik, pestisida, dan hormon sintetis. Kolostrum harus diproses pada suhu rendah sehingga faktor imun dan pertumbuhan biologis tetap layak.

Komponen  Utama Kolostrum
Komponen yang paling penting dari kolostrum pada dasarnya dapat dibagi menjadi dua kategori utama: faktor sistem kekebalan tubuh dan faktor pertumbuhan. Produsen obat telah mencoba untuk meniru (rekayasa genetik) beberapa komponen kolostrum, terutama interferon, gamma globulin, hormon pertumbuhan, IGF-1, dan inhibitor protease. Perusahaan bioteknologi saat ini menjual IGF-1 seharga $ 800 per botol 50 cc, Beberapa komponen kolostrum berikut merupakan "terobosan besar" bagi industri/nutraceutical farmasi:

Imunoglobulin (A, D, E, G, dan M) adalah faktor kekebalan yang paling melimpah dalam kolostrum. IgG menetralisir racun dan mikroba dalam sistem getah bening dan peredaran darah. IgM menghancurkan bakteri, sementara IgE dan IgD merupakan antivirus.

Laktoferin adalah antivirus, antibakteri, anti-inflamasi, zat pengikat besi dan protein dengan efek terapi pada kanker, HIV, virus cytomegalo, herpes, sindrom kelelahan kronis, Candida albicans, dan infeksi lainnya Laktoferin membantu menghilangkan bakteri dari besi yang mereka butuhkan untuk mereproduksi, dan juga melepaskan zat besi ke dalam sel-sel darah merah, meningkatkan oksigenasi jaringan. Laktoferin memodulasi pelepasan sitokin, dan reseptor yang telah ditemukan pada sel-sel kekebalan tubuh, termasuk limfosit, monocytcs, makrofag, dan platelet.

Proline-rich polipeptida (PRP) adalah hormon yang mengatur kelenjar timus, merangsang sistem kekebalan tubuh kurang aktif. Hal ini juga membantu mengatur penurunan sistem kekebalan yang terlalu aktif, seperti yang terlihat pada penyakit autoimun seperti multiple sclerosis (MS), rheumatoid arthritis, lupus, skleroderma, sindrom kelelahan kronis, dan alergi.

Faktor Pertumbuhan meliputi faktor pertumbuhan epitel (EGF), insulin-like growth factor-I dan II (IGF-1 dan IGF-II), pertumbuhan fibroblast growth factor (FGF), platelet-derived growth factor (PDGF), faktor pertumbuhan transformasi A & B (TGA dan B), dan hormon pertumbuhan (GH).
Ini semua membantu merangsang pertumbuhan sel dan jaringan dengan merangsang pembentukan DNA. Versi Rekayasa genetika dari IGF-1 dan GH sekarang dipasarkan sebagai obat anti-penuaan dan AIDS. Zat-zat itu ditemukan secara alami dan dalam konsentrasi tinggi dalam kolostrum. Beberapa studi menunjukkan bahwa faktor pertumbuhan mampu meningkatkan produksi T-cell, mempercepat penyembuhan, menyeimbangkan kadar glukosa darah, mengurangi kebutuhan insulin, meningkatkan pertumbuhan dan perbaikan otot dan tulang, dan meningkatkan metabolisme lemak untuk pembakaran.
Sebuah studi 1990 di The Journal of Medicine New Enqland menyimpulkan bahwa penggunaan GH mencegah penuaan. Dalam studinya, Dr Daniel Rudman merawat 26 orang berusia antara 61 dan 80 dengan GH. Pasien mengalami penurunan lemak tubuh secara keseluruhan (hingga 14%) dan peningkatan kepadatan tulang dan massa otot. Selain itu, kulit mereka lebih tebal dan lebih elastis. Rudman mengatakan perubahan itu setara dengan yang dikeluarkan selama 10 - sampai 20-tahun masa penuaan. Namun, Rudman memberikan GH melalui injeksi. Belum ada penelitian mengenai penggunaan melalui saluran pencernaan akan menghasilkan manfaat serupa.

Aplikasi Klinis 
Untuk orang dewasa, dokter biasanya meresepkan 1.000 sampai 2.000 dua kali sehari, dalam bentuk kolostrum yang dikemas kering, yang terbaik dikonsumsi pada waktu perut kosong dengan delapan sampai 12 ons air. Bagi mereka yang tidak menunjukkan respons klinis terhadap kolostrum, dosis aman bisa dua kali lipat atau bahkan tiga kali lipat yang diperlukan sampai hasil yang diinginkan diperoleh. Anak-anak juga dapat memakai kolostrum, namun secara proporsional memerlukan kolostrum lebih sedikit. Reaksi Herxheimer (terutama gejala mirip flu) bisa terjadi pada sampai dengan 40% dari kasus, namun biasanya ringan dan menghilang dengan suplementasi terus pada dosis yang sama.
Melalui ratusan tahun penggunaan dan lebih dari 1.000 studi klinis, kolostrum telah terbukti benar-benar aman, tanpa efek samping pada setiap tingkat konsumsi. Kondisi klinis berikut telah terdokumentasi dengan baik untuk merespon positif terhadap suplemen kolostrum:

Penyakit Viral
Komponen GI dari sistem kekebalan tubuh memproduksi sekitar 75% dari antibodi manusia, Kemampuan pasien AIDS/HIV untuk melawan penyakit menular yang parah terganggu, sebagian karena kerusakan usus dari peradangan kronis dan diare. Beberapa penelitian terbaru melaporkan peran kolostrum dalam pembalikan masalah kronis ini, yang berasal dari infeksi oportunistik seperti Candida albicans, cryptosporidia, rotavirus, herpes simpleks, strain patogen E.coli, dan infeksi flu usus. Kolostrum menangani semua patogen usus tanpa efek samping. Kolostrum terdiri dari berbagai faktor dengan aktivitas antivirus yang kuat, terutama immuno-globulins, laktoferin, dan sitokin.

Alergi dan Penyakit autoimun 
PRP dari kolostrum dapat bekerja sebagai zat pengatur dari kelenjar timus Ini telah terbukti mampu memperbaiki atau menghilangkan gejala-gejala dari kedua alergi dan penyakit autoimun (MS, rheumatoid arthritis, lupus, myasthenia gravis).. PRP menghambat kelebihan produksi limfosit dan T-sel dan mengurangi gejala utama dari alergi dan penyakit autoimun, nyeri, pembengkakan dan peradangan.

.Penyakit Jantung 
Terganggunya kekebalan menjadi penyebab aterosklerosis dan penyakit kardiovaskular, Sebagai contoh, jenis klamidia telah berkaitan dengan pembentukan plak arteri di lebih dari 79% pasien dengan penyakit jantung. Suatu artikel pada New England Journal of Medicine mengindikasikan bahwa penyakit jantung adalah disebabkan sensitisasi terhadap antigen jantung. Kerusakan sistem kekebalan menyebabkan miokarditis, sehingga limfosit dan makrofag menjadi sel infiltrasi yang dominan. PRP memiliki peran dalam menanggulangi penyakit jantung, demikian juga pada alergi dan penyakit autoimun.
Selain itu, IGF-1 dan GH dalam kolostrum dapat menurunkan kolesterol LDL sambil meningkatkan konsentrasi kolesterol HDL.  Faktor pertumbuhan pada kolostrum meningkatkan perbaikan dan regenerasi otot jantung dan regenerasi pembuluh darah baru untuk sirkulasi koroner.

Kanker 
Buku Steven Rosenberg 1985, “Quiet Strides in The War of Cancer”, pertama kali mempopulerkan manfaat sitokin dalam pengobatan kanker. Sejak saat itu, sitokin yang sama ditemukan dalam kolostrum (interleukin 1, 6, 10, interferon G, dan limfokin) telah menjadi protokol yang paling diperhatikan dalam penelitian ilmiah untuk obat kanker.
Kolostrum lactalbumin dapat menyebabkan kematian selektif (apoptosis) sel kanker, tanpa mengganggu ¯jaringan sekitarnya yang bukan kanker. Laktoferin telah dilaporkan memiliki aktivitas anti-kanker yang sama.
Gabungan faktor kekebalan dan pertumbuhan dalam kolostrum dapat menghambat penyebaran sel kanker. Jika virus terlibat baik dalam inisiasi atau penyebaran kanker, kolostrum terbukti menjadi salah satu cara terbaik untuk mencegah penyakit.

Kolostrum lactalbumin menyebabkan kematian selektif (apoptosis) sel kanker, namun jaringan non-kanker sekitarnya tidak terpengaruh.

Diabetes 
Juvenile diabetes (Tipe I, tergantung insulin) diperkirakan hasil dari mekanisme autoimun, kemungkinan dipicu oleh reaksi alergi terhadap protein GAD yang ada  dalam susu sapi. Kolostrum mengandung beberapa faktor yang dapat mengimbangkan alergi terhadap GAD dan alergi lainnya.
IgE-1 pada kolostrum dapat mengikat baik insulin maupun IGF-1 pada semua sel. Percobaan pada manusia pada tahun 1990 melaporkan bahwa IGF-1 merangsang penggunaan glukosa, efektif mengobati hipoglikemia akut dan mengurangi ketergantungan diabetes Tipe II pada insulin.

Program penurunan berat badan 
Tubuh membutuhkan IGF-1 untuk memetabolisme lemak untuk energi melalui siklus Krebs, Dengan penuaan, kurang IGF-1 diproduksi dalam tubuh. Tingkat memadai berhubungan dengan peningkatan insiden diabetes tipe II dan kesulitan dalam menurunkan berat badan meskipun asupan nutrisi yang tepat dan olahraga yang memadai, Kolostrum menyediakan sumber yang baik dari IGF-1 sebagai terapi komplementer untuk sukses penurunan berat badan.

Athletic Stres 
Latihan lengkap dan kompetisi atletik dapat menekan sistem kekebalan tubuh secarfa sementara, mengurangi jumlah I-limfosit dan sel NK, Atlet karena itu lebih rentan terhadap infeksi, termasuk sindrom kelelahan kronis. Banyak faktor imun kolostrum dapat membantu secara signifikan mengurangi jumlah dan tingkat keparahan infeksi yang disebabkan oleh stres baik fisik dan emosional.

Leaky Gut Syndrome 
Salah satu manfaat utama dari kolostrum adalah meningkatkan efisiensi usus, karena meningkatnya kekebalan tubuh yang mengendalikan infeksi saliuran pencerfnaan. Faktor pertumbuhan pada kolostrum juga berperan dengan menjaga mukosa usus sehingga kedap racun. Hal ini dibuktikan dengan kemampuan kolostrum untuk mengontrol diare kronis yang disebabkan oleh peradangan usus yang berkaitan dengan dysbiosis.
Penyembuhan sindrom usus bocor mengurangi beban beracun dan membantu menanggulangi alergi dan autoimun. Untuk individu yang sehat atau atlet dalam pelatihan, suplemen kolostrum meningkatkan efisiensi penyerapan usus terhadap asam amino dan bahan bakar karbohidrat, dan nutrisi lainnya untuk sel-sel otot dan jaringan vital dan organ lainnya. Dengan tujuan untuk meningkatkan energi pada orang sehat, digunakan juga suplemen kolostrum, karena kemampuannya untuk meningkatkan ketersediaan hara dan menanggulangi sindrom usus bocor

Penyembuhan Luka
Beberapa komponen kolostrum merangsang penyembuhan luka. Nukleotida, EGF, TGF., Dan IGF-1 merangsang pertumbuhan kulit dan perbaikan sel dengan tindakan langsung pada DNA dan RVA. Faktor-faktor pertumbuhan memfasilitasi penyembuhan jaringan yang rusak akibat bisul, trauma, luka bakar, operasi, atau penyakit inflamasi. Kolostrum mmiliki sifat khusus yang bermanfaat bagi kulit, otot, tulang rawan, tulang, dan sel cadangan. Kolostrum bubuk dapat. dioleskan ke gingivitis, gigi sensitif, borok aphthous, luka, lecet, dan luka bakar.

Pengendalian Kualitas
Kolostrum kualitas terbaik yang diproduksi secara organik dan bebas pestisida, herbisida, hormon anabolik seperti BST, steroid, antibiotik, dan bahan kimia lainnya. Tidak semua produk kolostrum di pasar aktif secara biologis. Hal ini karena pengolahan yang tidak tepat melalui penggunaan suhu tinggi dan pasteurisasi atau pembentukan kolostrum menjadi tablet. Metode ini menggunakan tekanan tinggi dan menghasilkan panas, menghancurkan aktivitas biologis. Kolostrum dalam bentuk cair juga kurang ideal. Hal ini tidak terkonsentrasi seperti versi bubuk dari produk, harus disimpan didinginkan karena umur simpan pendek, dan harus menambahkan pengawet yang menghancurkan kemampuan biologisnya.

Catatan.
Mengolah kolostrum menjadi Kefir Kolostrum, merupakan cara untuk mengawetkan kolostrum secara alami. Disamping itu, fementasi dengan Kefir Grains akan meningkatkan kualitas kolostrum, dengan adanya sintesa yang berguna untuk membentuk vitamin dan zat bermanfaat lainnya.
Disamping itu, kolostrum juga akan menjadi zat probiotik yang lebih menjamin penyempurnaan saluran pencernaan dan peningkatan meta-bolisme.


 oleh Zoltan Rona, M.D.
(*file KKI-Adi Kumbara)

76 Dampak Gula Bagi Kesehatan


Kelebihan gula dapat mengakibatkan sejumlah konsekuensi kesehatan yang penting. Berikut adalah daftar dari konsekuensi metabolis yang diakibatkan oleh gula dari beberapa jurnal kesehatan dan publikasi ilmiah lainnya.
1. Gula dapat menurunkan sistem kekebalan tubuh Anda dan merusak pertahanan Anda melawan penyakit karena infeksi.
2. Gula mengganggu komposisi mineral dalam tubuh, mengakibatkan kekurangan akan kromium dan tembaga serta mengganggu penyerapan kalsium dan magnesium.
3. Gula dapat mengakibatkan peningkatan drastis hormon adrenalin, hiperaktif, kecemasan, susah untuk konsentrasi, dan sifat cepat tersinggung pada anak.
4. Gula dapat menyebabkan peningkatan cukup berarti pada kolesterol total, trigliserida dan kolesterol jahat, serta penurunan dalam kolesterol baik.
5. Gula menyebabkan kehilangan akan elastisitas dan fungsi jaringan tubuh kita.
6. Gula memberi makan sel-sel kanker dan terbukti berhubungan dengan perkembangan kanker payudara, ovarium, prostat, rektum, pankreas, saluran biliary, paru-paru, kantong empedu dan kanker perut.
7. Gula dapat meningkatkan level glukosa darah puasa dan dapat menyebabkan hipoglikemia reaktif.
8. Gula dapat memperlemah penglihatan.
9. Gula dapat menyebabkan banyak masalah dengan saluran pencernaan termasuk: saluran cerna yang asam, salah cerna (indigestion), kegagalan penyerapan makanan pada pasien penyakit usus besar, peningkatan resiko penyakit Chrons, dan kolitis disertai luka.
10. Gula dapat menyebabkan penuaan dini.
11. Gula dapat mendukung pada alkoholisme.
12. Gula dapat menyebabkan air liur Anda menjadi lebih asam, menyebabkan kerusakan gigi, dan penyakit periodontal.
13. Gula dapat menyebabkan obesitas.
14. Gula dapat menyebabkan penyakit autoimun seperti misalnya: artritis, asma, multiple sclerosis.
15. Gula mendorong peningkatan pertumbuhan kandida Albican (infeksi ragi).
16. Gula dapat menyebabkan batu empedu.
17. Gula dapat menyebabkan usus buntu.
18. Gula dapat menyebabkan wasir.
19. Gula dapat menyebabkan pembuluh mekar (varicose veins).
20. Gula dapat meningkatkan respon glukosa dan insulin pada pengguna alat kontrasepsi oral.
21. Gula dapat menyebabkan osteoporosis.
22. Gula dapat menyebabkan penurunan sensitivitas insulin Anda dengan demikian menyebabkan tingkat insulin tinggi yang tidak normal dan akhirnya diabetes.
23. Gula dapat menurunkan level vitamin E Anda.
24. Gula dapat meningkatkan tekanan darah sistolik Anda.
25. Gula dapat menyebabkan rasa kantuk dan menurunkan aktivitas pada anak.
26. Mengkonsumsi gula berlebih akan meningkatkan Advanced Glycation End products (AGEs) (molekul gula yang menempel dan dengan demikian merusak protein dalam tubuh).
27. Gula dapat mengganggu penyerapan protein dalam tubuh.
28. Gula dapat menyebabkan alergi makanan.
29. Gula dapat menyebabkan toksemia selama kehamilan.
30. Gula dapat menyebabkan eksim pada anak.
31. Gula dapat menyebabkan penyakit atherosclerosis dan kardiovaskular.
32. Gula dapat merusak struktur DNA Anda.
33. Gula dapat merubah struktur protein dan menyebabkan kelainan permanen akan cara kerja protein dalam tubuh Anda.
34. Gula menimbulkan penuaan pada kulit dengan cara merubah struktur kolagen.
35. Gula dapat menyebabkan katarak dan rabun dekat.
36. Gula dapat menyebabkan emphisema.
37. Konsumsi gula berlebih dapat merusak keadaan homeostasis fisiologis dari banyak sistem dalam tubuh Anda.
38. Gula menurunkan kemampuan enzim-enzim tubuh untuk berfungsi.
39. Pengkonsumsian gula banyak terdapat pada penderita penyakit Parkinson.
40. Gula dapat meningkatkan ukuran hati Anda dengan cara membuat sel-sel hati membagi diri dan dapat meningkatkan jumlah lemak hati.
41. Gula dapat meningkatkan ukuran ginjal dan menghasilkan perubahan patologis pada ginjal seperti misalnya pembentukan batu ginjal.
42. Gula dapat merusak pankreas Anda.
43. Gula dapat meningkatkan penyimpanan cairan tubuh Anda.
44. Gula adalah musuh nomer 1 atas pergerakan usus Anda.
45. Gula dapat membahayakan lapisan kapiler Anda.
46. Gula dapat membuat urat daging Anda (tendon) jadi lebih rapuh.
47. Gula dapat menyebabkan sakit kepala, termasuk migrain.
48. Gula dapat mengurangi kapasitas pemahaman dan mengganggu kemampuan belajar anak.
49. Gula dapat menyebabkan peningkatan pada gelombang otak delta, alfa, dan theta dimana dapat mengganggu kemampuan otak untuk berpikir jernih.
50. Gula dapat menyebabkan depresi.
51. Gula dapat meningkatkan resiko asam urat.
52. Gula dapat meningkatkan resiko penyakit Alzheimer.
53. Gula dapat mengakibatkan ketidakseimbangan hormonal seperti misalnya: peningkatan estrogen pada pria, memperparah PMS, dan mengurangi hormon pertumbuhan.
54. Gula dapat menyebabkan pusing.
55. Makanan sehari-hari yang kaya akan gula akan meningkatkan radikal bebas dan stres oxidatif.
56. Makanan sehari-hari yang kaya akan sukrosa dengan subyek penderita penyakit peripheral vascular secara signifikan meningkatkan pelekatan platelet.
57. Konsumsi gula dalam kadar tinggi bagi remaja yang hamil dapat menyebabkan penurunan besar akan masa kehamilan dan berhubungan dengan resiko ganda akan melahirkan bayi prematur.
58. Gula adalah substansi yang adiktif.
59. Gula bisa memabukkan, sama seperti alkohol.
60. Gula jika diberikan kepada bayi prematur dapat berakibat pada jumlah karbon dioksida yang dihasilkan.
61. Pengurangan konsumsi gula dapat meningkatkan stabilitas emosional.
62. Tubuh Anda mengubah gula menjadi lemak 2-5 kali lebih banyak dalam darah Anda dibandingkan kanji.
63. Penyerapan gula secara beruntun akan menyebabkan konsumsi makanan berlebih pada subyek yang obesitas.
64. Gula dapat memperparah gejala-gejala Attention Deficit Hyperactivity Disorder (ADHD) pada anak.
65. Gula secara merugikan berakibat pada komposisi elektrolit urin.
66. Gula dapat memperlambat kemampuan kelenjar adrenal Anda untuk berfungsi.
67. Gula berpotensi menyebabkan proses metabolis abnormal pada individu normal dan sehat, serta dapat menyebabkan penyakit degeneratif kronis.
68. Pemberian air gula melalui infus dapat memutus suplai oksigen ke otak Anda.
69. Gula meningkatkan resiko polio.
70. Konsumsi gula berlebih dapat menyebabkan kejang epilepsi.
71. Gula menyebabkan tekanan darah tinggi pada orang-orang gemuk.
72. Dalam unit perawatan intensif: membatasi gula dapat menyelamatkan nyawa.
73. Gula dapat menyebabkan sel tubuh mati.
74. Dalam kemp-kemp rehabilitasi untuk anak-anak nakal, ketika anak-anak diberikan makanan keseharian yang rendah gula, terdapat penurunan sebanyak 40% akan perilaku antisosial.
75. Gula menyebabkan dehidrasi pada bayi baru lahir.
76. Gula dapat menyebabkan penyakit gusi.


Oleh Nancy Appleton, Ph.D
Pengarang Lick The Sugar Habit

(*sembuhnatural)

Senin, 27 Mei 2013

Inilah Sebabnya Buang Angin itu Sehat



Buang angin merupakan proses alami yang terjadi akibat penumpukan gas berlebihan dalam tubuh kita. Gas tersebut berasal dari beberapa sumber, seperti udara yang kita hirup, reaksi dari proses kimia dalam usus, dan dari bakteri yang hidup dalam usus.

Bagaimana Tubuh Memproduksi Gas?
Gas yang keluar saat buang angin terdiri dari berbagai kandungan yang bervariasi. Sebagian berasal dari udara yang kita hirup , yang diserap tubuh sebelum masuk ke dalam usus. Pada saat udara tersebut masuk ke usus besar maka yang tersisa adalah nitrogen.
Reaksi kimia yang terjadi antara asam di lambung dan cairan di usus akan menghasilkan karbondioksida, yang juga merupakan produk dari bakteri yang hidup dalam usus. Selain menghasilkan karbondioksida, bakteri juga menghasilkan hidrogen dan metana.
Namun berapa besar jumlah gas yang kita keluarkan juga dipengaruhi beberapa faktor lain seperti apa yang kita makan, berapa banyak udara yang kita hirup, dan jenis bakteri apa yang hidup dalam usus kita.

Apakah Menahan Buang Angin dapat Menyebabkan Penyakit?
Seseorang yang menahan untuk buang angin akan merasakan beberapa keluhan yang tidak nyaman akibat peningkatan gas dalam tubuh dan pelebaran usus yang menjadi tidak normal. Buang angin yang ditahan dapat menyebabkan seseorang sulit untuk buang air besar.
Selain itu, tertahannya gas di dalam usus akan menyebabkan tekanan di rongga usus. Bahkan tekanan ini akan lebih tinggi daripada tekanan parsial di dalam darah. Akibatnya, gas tersebut akan masuk ke dalam pembuluh darah yang berada di dinding usus, kemudian beredar ke seluruh tubuh.
Dari sudut pandang medis, buang angin menunjukkan adanya aktivitas usus yang baik. Seseorang yang baru menjalani operasi, khususnya operasi yang berhubungan dengan organ di dalam perut, perlu menunggu hingga orang yang bersangkutan bisa buang angin sebelum dirinya diperbolehkan untuk makan dan minum. Dalam dunia kedokteran, buang angin bisa menjadi petunjuk bahwa fungsi usus dan organ pencernaan pasien telah berfungsi normal pasca operasi.

Seberapa sering Kita harus Buang Angin?
750 ml gas perhari atau sekitar 14 kali aktivitas buang angin adalah jumlah rata-rata normal yang terjadi pada setiap orang. Jika kurang atau lebih dari jumlah tersebut bisa jadi Anda mengalami masalah pada gastrointestinal .
Mengingat proses pembuangan gas dari dalam tubuh merupakan proses alami yang tidak dapat dicegah, maka yang perlu menjadi perhatian adalah pada etika dalam mengeluarkan gas dari tubuh kita. Buang angin itu penting tapi sebaiknya keluarkan di tempat yang layak dan tidak mengganggu orang di sekitar Anda.


(*vimela)

Manfaat Sehat Rambutan, Pelindung Tubuh Dari Kanker



 Rambutan yang lezat dan segar merupakan buah kesukaan warga Indonesia. Apa saja sih manfaatnya? Mari baca manfaat sehat rambutan yang bikin Anda ingin makan lagi dan lagi, dilansir 101 Healthy Recipes.

Secara Garis Besar, rambutan kaya akan gula. Sebagian besar adalah fruktosa dan sukrosa, tetapi hanya mengandung sedikit kalori, hanya 60 kalori dalam setiap buah. Limpahan vitamin C ada dalam rambutan, termasuk potasium, zat besi, vitamin A, dan sedikit kalsium, magnesium, seng natrium, niacin, serat dan protein.

Anti Kanker. Rambutan mengandung bahan sebagai antioksidan. Sebuah penelitian yang dilakukan oleh Universitas Chiang Mai di Thailand menemukan bahwa buah rambutan, biji dan kulitnya memiliki antioksidan kuat yang disebut flavonoid. Beberapa jenis flavonoid dipercaya dapat mengurangi kolesterol, anti-kanker dan anti-inflamasi.

Pelindung Radikal Bebas. Salah satu senyawa yang terkandung dalam kulit rambutan adalah asam galia. Senyawa ini berfungsi sebagai penangkal radikal bebas karena membantu melindungi tubuh dari kerusakan oksidatif. Sekali lagi, hal ini dapat menjadi bantuan untuk melawan kanker.

Kaya Vitamin C. Seperti yang sudah dituliskan di atas, rambutan kaya akan vitamin C. Jika seseorang mengonsumsi 10 hingga 12 buah rambutan, maka dia sudah mengonsumsi 75 - 90 mg asam askorbat, lebih dari dua kali jumlah yang disarankan dalam menu harian. Selain berfungsi sebagai anti oksidan, vitamin C dapat mencegah kerusakan sel dan membantu penyerapan zat besi.

Pembentukan Darah. Buah yang manis ini juga memiliki sejumlah kecil kandungan tembaga. Zat ini diperlukan sebagai pembentuk sel darah putih dan sel darah merah. Selain itu, rambutan juga mengandung zat besi yang dapat mencegah terjadinya anemia.

Pencernaan Sehat. Rambutan juga memiliki serat yang dapat membantu seseorang terhindar dari sembelit. Selain itu, rambutan juga dapat membunuh parasit dalam usus dan membantu meringankan gejala diare.
Manfaat yang sangat banyak bukan? Ayo beli rambutan, nikmati segar manisnya sekaligus manfaat rambutan yang sangat besar.

(*vimela)

6 Jenis Makanan Yang Harus Dihindari Penderita Maag




Maag adalah gangguan lambung yang banyak diderita di Indonesia, terutama wanita. Rasa kembung, perih, mual dan perasaan ditusuk-tusuk pada bagian lambung dan ulu hati membuat aktivitas terganggu.
Penyebab Maag
Maag atau radang lambung atau tukak lambung adalah penyakit yang terjadi karena terjadinya luka atau radang di bagian dalam lambung. Penyebab gangguan ini adalah mengonsumsi makanan tertentu yang menyebabkan asam lambung diproduksi lebih banyak, stres, pola makan tidak teratur, mengonsumsi alkohol, kurang tidur dan sebagainya.
Penderita maag digolongkan menjadi beberapa bagian sesuai tingkat parah tidaknya maag, ada maag ringan, maag sedang, maag kronis bahkan menyebabkan kanker lambung.
Makanan Yang Harus Dihindari Penderita Maag
Salah satu cara untuk menghindari kambuhnya maag adalah menjaga pola makan. Ada beberapa makanan yang sebaiknya dihindari penderita maag. Dengan demikian, diharapkan maag tidak mudah kambuh, sehingga aktivitas harian tidak terganggu.
1. Buah dan Sayur Yang Menghasilkan Gas
Beberapa buah dan sayur dapat menghasilkan gas setelah dikonsumsi. Penderita maag sebaiknya menghindari makanan jenis ini, misalnya sawi, kol/kubis, kacang-kacangan, juga buah seperti nangka, pisang ambon, kedondong dan berbagai jenis buah yang dikeringkan.
2. Minuman Bersoda
Minuman jenis ini jelas akan menghasilkan banyak gas yang menyebabkan rasa penuh di perut. Hindari mengonsumsi minuman bersoda, termasuk minuman beralkohol.
3. Makanan Pedas
Makanan pedas memang nikmat, tetapi sering makan pedas (apalagi dengan jumlah cabai yang gila-gilaan) dapat melukai lambung. Selain itu, makanan pedas selain sambal bisa memberi efek yang sama, misalnya saja merica.
4. Makanan Asam Atau Pencetus Asam Lambung
Beberapa makanan dapat membuat lambung mengeluarkan asam lebih banyak, hal ini bisa menyebabkan penderita maag mengalami nyeri dan kambuh. Karena itu hindari makanan atau buah yang bersifat asam beserta jusnya, cuka, juga kopi dan susu full cream.
5. Beberapa Jenis Karbohidrat
Sebagian makanan yang mengandung karbohidrat juga tidak baik untuk lambung penderita maag. Sebisa mungkin hindari mengonsumsi ketan, mie, bihun, pasta, jagung, ubi, singkong dan talas.
6. Makanan Yang Sulit Dicerna
Ada jenis makanan yang sulit dicerna oleh lambung, sehingga konsumsi yang berlebih dapat membuat kerja lambung makin berat. Beberapa makanan yang sulit dicerna itu antara lain makanan dengan kadar lemak tinggi, cake dengan krim, cokelat dan keju.


(*Vimela)

Minggu, 26 Mei 2013

Petunjuk Pemakaian Kefir

Inilah 10 Makanan Super untuk Penderita Diabetes




Memilih makanan yang tepat dan membuat perubahan pola makan sederhana ini dapat membantu Anda dalam mengontrol tingkat gula darah.
inilah 10 makanan untuk penderita diabetes


Yuk, simak 10 makanan super berikut ini seperti yang dikutip dari Zeenews.com:

1. Minyak zaitun : minyak zaitun sarat akan lemak tak jenuh tunggal dan antioksidan, seperti asam oleat. Lemak ‘baik’ mampu mengurangi risiko penyakit jantung dan membantu menjaga gula darah stabil dengan mengurangi resistensi insulin.

2. Gandum utuh : gandum utuh adalah makanan yang kaya serat dan nutrisi seperti magnesium, chromium, folat, dan asam lemak omega-3. Studi menunjukkan bahwa pola makan kaya gandum utuh dapat membantu menurunkan risiko terkena diabetes tipe 2 dan penyakit jantung.

3.Kefir  : makanan ini tidak hanya sarat protein, tetapi juga kaya kalsium, yang membantu dalam penurunan berat badan. 

4. Kacang-kacangan : kacang mengandung lemak ‘baik’ yang tidak hanya membantu melawan penyakit jantung, tetapi juga membantu mengurangi resistensi insulin. Kacang juga kaya serat, magnesium, dan vitamin E.

5. Buncis : buncis adalah sumber serat yang baik dan kaya nutrisi. Sayuran ini memperlancar pencernaan dan menjaga tingkat gula darah setelah makan.

6. Ikan : ikan berlemak seperti salmon, tuna albacore, mackerel, halibut, dan ikan hering kaya akan asam lemak omega-3. Ikan membantu memperlancar arteri dan meningkatkan level trigliserida dan HDL pada penderita diabetes. Tapi ingat, jangan digoreng ya.

7. Dada ayam : makanan ini rendah lemak jenuh dan kalori. Setiap porsi dada ayam 3-ons tanpa kulit memiliki kandungan 142 kalori dan 3 gram lemak. Yang ini juga jangan dimasak goreng ya.

8. Buah berry: buah-buahan ini kaya antioksidan, vitamin, dan serat. Anthocyanin telah terbukti menghambat pertumbuhan sel kanker, mengurangi risiko penyakit jantung dan diabetes.

9. Jeruk : buah jeruk merupakan sumber yang kaya vitamin C yang bisa membantu menjaga jantung Anda dalam kondisi baik. Makanlah dalam bentuk buah utuh, bukan jus, karena lebih mampu dalam memperlambat penyerapan gula.

10. Sayuran berdaun hijau : sayuran jenis ini kaya akan nutrisi, rendah karbohidrat dan kalori. Studi menunjukkan bahwa sayuran berdaun hijau mampu menurunkan risiko diabetes tipe-2.

(*yahoo)

Tinggalkan Sebelum Terlambat 4 Kebiasaan Buruk Pemicu Diabetes




Makanan Serba Instan, Enak tapi Berbahaya
Di setiap artikel kesehatan, makanan instan selalu masuk ke dalam blacklist untuk tidak dikonsumsi. Bukannya diskriminatif, tapi memang benar ada alasannya kenapa itu harus dijauhi. Seperti mie instan yang termasuk karbohidrat sederhana sehingga sangat mudah meningkatkan kadar gula dalam darah dan berefek akan cepat mudah merasa lapar kembali. Begitu juga dengan snack yang digoreng, yang banyak mengandung radikal bebas. Di samping itu, proses penggorengan membuat sel darah merah menggumpal dan membuat tubuh kesulitan untuk mendistribusikan sel darah merah yang mengandung nutrisi dan oksigen ke seluruh tubuh. Termasuk juga, burger dan hotdog, karena bahan dasar makanan tersebut, yaitu sosis dan burger patty, merupakan bahan makanan yang diawetkan. Nutrisionis Emilia Achmadi mengatakan bahwa ada harga yang harus dibayar ketika berani mengonsumsi makanan yang cepat diolah dan disantap ini. Jadi, mulailah bijak untuk memilih makanan mana yang enak tapi tak baik untuk tubuh, dan mana yang sehat.

Lupa kapan terakhir kali berolahraga
Tubuh diciptakan Tuhan untuk bergerak dan mengeluarkan keringat. Dr. Phaidon L. Toruan, praktisi gaya hidup sehat, menegaskan hal ini dengan menekankan olahraga sebagai sebuah kebutuhan, bukan tuntutan. Apalagi dalam kaitannya dengan kadar gula darah, gula disimpan di dalam sel lemak, kemudian di dalam sel lemak tersebut gula diubah menjadi lemak. Bila gula terus dibiarkan menumpuk, maka sel lemak akan bertambah besar, banyak, dan membuat tubuh gemuk. Bukan hanya bentuk tubuh yang berubah, namun kontrol gula darah pun ikut berantakan. Karena, kemampuan sel-sel otot di tubuh untuk menyerap glukosa menjadi terganggu dan membuat kadar pembakaran glukosa untuk menjadi energi baru terhambat. Olahraga untuk kesehatan sebenarnya tak mewajibkan yang rumit dan berbiaya mahal. Dengan rutin jogging selama 45 menit dalam tiga kali seminggu saja, kamu sebenarnya sudah meningkatkan massa otot dan mengurangi lemak di pinggung, yang berefek pada membaiknya kadar gula dalam darah.

Hobi makan makanan manis
Hidangan pencuci mulut, tren cake yang bergulir bergantian, atau minuman bubble tea yang jadi perbincangan, adalah sebagian sumber gula yang berada di kehidupan sehari-hari. Sesekali mengonsumsinya, lalu diseimbangkan dengan mengurangi konsumsi karbohidrat serta makanan berbahan dasar tepung terigu, boleh-boleh saja. Namun, apa jadinya tubuh ini kalau kamu dengan liberal mengonsumsi makanan serta minuman manis tersebut, tapi tak melakukan apa-apa untuk menghindarkan dirimu dari diabetes? Perlu diketahui, bahwa gula, terutama gula putih atau gula pasir, adalah jenis pemanis yang sangat jahat karena sangat cepat meningkatkan kadar gula dalam darah. Semakin tinggi kadar gula, pankreas akan bekerja semakin keras untuk menghasilkan insulin, hormon penyeimbang kadar gula agar gula bisa dimasukkan ke dalam sel tubuh. Jika dalam sehari saja konsumsi gula yang harus distabilkan oleh pankreas sudah terhitung banyak, jangan terkejut kalau baru berusia 30 tahunan saja kamu sudah memiliki masalah dengan kadar gula karena organ tersebut bekerja terlalu keras selama ini dan produksi insulin yang menjadi “penawar” tak mencukupi kebutuhan. Mengerikan, bukan? Tapi, bukan berarti yang manis-manis tak bisa kamu nikmati lagi. Kamu hanya perlu mengganti pemanis yang biasanya dipilih dengan gula aren atau madu, karena kedua jenis pemanis tersebut diolah tubuh secara sederhana tanpa harus melibatkan kerja keras pankreas.

Stress…stress…stress
Istilah ini bukan kata asing lagi untuk siapa saja, apalagi bagi kamu yang menjalani multiperan sebagai istri, ibu, dan karyawati. Dianggap remeh, stress atau beban pikiran yang dibiarkan berlarut-larut, sebenarnya menimbulkan respons tubuh dengan memproduksi hormon stress, yaitu kortisol. Fungsi hormon ini adalah untuk memecah sumber energi  tubuh, otot, dan lemak, untuk diubah menjadi gula agar stress bisa teratasi. Nah, bisa disimpulkan dengan logika mudah, kalau semakin lama stress dibiarkan, maka akan semakin banyak kortisol diproduksi dan akhirnya menjadikan kadar gula meningkat. Solusi mengelola stress ada dua, yaitu psikis dan fisiologis. Secara psikis, stress yang sedang diderita dicari jalan pemecahannya dengan bantuan dari tenaga ahli atau kerabat dekat. Lalu, itu diimbangi secara fisiologis dengan berolahraga. Ketika berolahraga, tubuh yang bergerak lalu berkeringat itu akan membakar lemak, mengurangi beban tubuh, dan meningkatkan hormon endorphin yang berefek rileksasi dan mengurangi stress. Bisa dibilang, olahraga sebenarnya jadi obat untuk segala penyakit yang dilakukan oleh tubuhmu dan untuk kesehatanmu juga.

DENGAN KEFIR DIABETES BISA TUNTAS DAN SEMBUH TOTAL!!

 
 
Sangat ringkas tentang Diabetes.
Inti masalah : Insulin sebagai pengantar glukosa agar masuk ke sel kurang atau kualitasnya buruk, sehingga glukosa menumpuk di darah.
Insulin : Rantai asam amino yang terdiri dari puluhan macam asam amino esensial.

Penyebab DM Type 1 (IDDM):
1. Pankreas rusak total.
2. Saluran tersumbat.
Penyembuhan hanya dengan transplantasi (1), atau bedah (2).
Untuk metabolisme: insulin dari luar tubuh.

Penyebab DM Type 2 (NIDDM):
1. Pankreas loyo, karena regenerasi sel tidak sempurna atau terganggu (infeksi, kurang gizi dsb).
2. Kualitas insulin buruk, karena pankreas loyo (1), atau bahan baku insulin buruk (kurang gizi).

Penanganan "formal" hanya mengatasi symptom, salah satu atau kombinasi dari:
1. Kontrol produksi insulin disabot, memaksa pankreas memproduksi insulin.
2. Enzim pencernaan disabot, sehingga usus tidak bisa menyerap glukosa dengan sempurna.
3. Memasukkan insulin dari luar.
Ketiga cara ini tidak menyelesaikan penyebab DM Type 2, sehingga pantas disebutkan bahwa “DM tidak ada obatnya”, dengan kata lain memang tidak diobati. Bila dosis berlebih, semuanya bisa menimbulkan hipoglikemik yang malah lebih berbahaya dari hiperglikemik. Dengan cara ini, cepat atau lambat type 2 akan menjadi type 1.

Penanganan yang benar (memperbaiki pankreas dan produksi insulin), dengan langkah holistik:
1. Gangguan terhadap pankreas (infeksi, keracunan) diatasi dengan peran antibodi dan detoksifikasi.
2. Menyediakan bahan baku dan kondisi optimal untuk regenerasi sel yang rusak.
3. Menyediakan bahan baku untuk produksi insulin yang berkualitas.
4. Olahraga dan Olahjiwa.
Ringkasnya : Kefir dan olah jiwa-raga.

Telah banyak bukti DM sembuh total !!
 
(*FILE kki)

Rabu, 22 Mei 2013

Manfaat buah lemon untuk kesehatan

Manfaat buah lemon untuk kesehatan sangat banyak, jadi disarankan untuk mengkonsumsi buah ini karena manfaat dari buah lemon sangat banyak,mengkonsumsi buah lemon tidak perlu terlalu banyak tapi sekedarnya untuk memenuhi kebutuhan tubuh kita.
Buah Lemon adalah buah alami yang penting untuk kesehatan kulit. Anda dapat membuat beberapa ramuan lemon untuk memelihara kecantikan wajah dan kesehatan tubuh. Lemon dapat juga dibuat jus sesuai selera karena buah lemon kaya akan vitaminnya, dalam artian mengkonsumsi buah lemon tidak berlebihan karena sesuatunya yang belebihan itu tidak baik. Manfaat buah lemon sangat bermanfaat bagi tubuh karena tubuh memerlukan nutrisi yang  cukup dari buah lemon ini.

Salah satu kegunaan dari buah lemon ini adalah untuk kecantikan, bagaimana bisa buah lemon dapat digunakan untuk mempercantik wanita. Ada beberapa cara yang dapat dilakukan jika ingin mempercantik diri bagi kaun hawa.
 Tips Kecantikan Wanita berikut memberikan cara bagaimana memilih lemon yang baik.

Tips memilih buah lemon yang baik :
 
  1. Berat dari buah lemon yang dipilih harus terasa berat dan buahnya agak sedikit keras
  2. Pilih buah lemon yang kulitnya berwarna kuning
Kandungan yang bermanfaat dari buah lemon :
  1. Serat
  2. Potassium
  3. Alkalin
  4. Fosfor
  5. Kalsium
Berikut beberapa manfaat lemon untuk mengatasi penyakit dan menjaga kesehatan tubuh yang bisa membuat Anda semakin cinta kepada buah lemon.
  1. Redakan gangguan lambung
    Saat dipadukan dengan air panas, lemon bisa membantu meredakan banyak gangguan pencernaan, termasuk mual dan heartburn (naiknya asam lambung ke kerongkongan). Mengonsumsi jus lemon secara teratur membantu usus mengeluarkan sampah secara lebih efisien. Lemon bekerja sebagai pemurni darah dan agen pembersih. Jus lemon juga bekerja sebagai tonik hati dan membantu mencerna makanan dengan membantu hati memproduksi lebih banyak air empedu.
  2. Jaga kesehatan kulit
    Lemon, sebagai obat antiseptik alami, bisa membantu mengatasi ganguan kulit. Lemon merupakan buah sitrus kaya vitamin C yang menguatkan kecantikan Anda dengan meremajakan kulit dari dalam, sehingga membuat wajah lebih bercahaya. Konsumsi air lemon secara rutin dinyatakan bisa mengubah penampilan kulit Anda. Lemon bekerja sebagai antipenuaan dan mengangkat kerutan serta jerawat. Untuk menyamarkan bekas luka, cobalah oleskan air lemon ke area kulit yang bermasalah.
  3. Bantu perawatan gigi
    Air lemon juga bisa digunakan dalam perawatan gigi. Meneteskan jus lemon segar ke area gigi yang sakit dinyatakan bisa membantu mengusir rasa sakit. Anda juga bisa menghentikan gusi berdarah dengan memijatkan sari lemon ke area gusi. Selain itu, jus lemon dinyatakan bisa mengusir bau mulut dan gangguan lain terkait gusi.
  4. Atasi infeksi tenggorokan
    Kandungan antibakteri di dalam lemon membantu mengatasi gangguan terkait infeksi tenggorokan, sakit tenggorkan dan tonsilitis. Untuk mengatasi sakit tenggorokan, cobalah encerkan sari dari setengah lemon dengan setengah air dan berkumurlah secara teratur.
  5. Turunkan berat badan
    Minum air jeruk lemon dinyatakan bisa mempercepat penurunan berat badan. Anda juga bisa menurunkan berat badan dengan mengonsumsi campuran jus lemon, air hangat dan madu.
  6. Kontrol tekanan darah tinggi
    Kandungan kalium di dalam lemon dinyatakan bisa membantu pasien gangguan jantung. Lemon bekerja mengontrol tekanan darah, pusing, mual serta merilekskan tubuh dan pikiran. Lemon juga dinyatakan bisa mengurangi stres dan depresi mental.

Sedangkan untuk perawatan kulit anda dapat mencoba beberapa resep berikut:
  1. Ramuan Lemon
    Peraslah lemon ke dalam sebuah mangkok. Masukkan satu gelas penuh susu dan 1 sendok teh gliserin ke dalamnya. Aduk rata dan biarkan selama setengah jam. Oleskan campuran ini di muka , tangan dan kaki sebelum tidur malam. Cara perawatan di malam hari ini akan membantu Anda terlihat lebih muda dan cantik. Itu juga dapat membantu mengobati jerawat.

  2. Untuk Kulit Berminyak
    Peras lemon ke dalam mangkok yang berisi air es . Percikkan ke seluruh wajah, pijat selama 5 menit dan bersihkan wajah dengan air.
  3. Untuk Membuat Kulit Lebih Mengkilap & Untuk Kulit Berminyak
    Campurkan setengah sendok teh air lemon dengan satu sendok teh air ketimun dan beberapa tetes air mawar. Oleskan ke wajah dan leher, biarkan selama 15 menit. Bersihkan dengan air.
  4. Untuk Kulit Kering & Kasar
    Campurkan 1 kuning telur dengan beberapa tetes air lemon dan minyak zaitun. Oleskan di wajah dan biarkan sampai kulit terasa kering . Bersihkan dengan air biasa dan percikkan dengan air es.
  5. Untuk Menghilangkan Kecapean Pada Mata
    Ambil masing-masing 4 sendok makan dari air lemon dan air es. Taruh di sebuah kapas, campuran dari lemon dan air dingin tersebut, dan taruh di mata Anda yang tertutup selama 10 menit.
  6. Untuk Menghilangkan Bintik-Bintik
    Gilinglah 2 buah almond. Campurkan itu dengan 1 putih telur , satu sendok kefir  dan  setengah sendok teh air lemon . Oleskan tipis pada wajah dan biarkan sampai kulit terasa kering. Kemudian cuci bersih dulu dengan air hangat kemudian bilas dengan air dingin. 

12 jenis jus yang dapat mencegah penyakit jantung



Anda sadarkah semakin hari kondisi badan anda semakin menurun? dikarena kan mungkin anda jarang mengkonsumsi buahan dan sayuran, terus-terusan mengkonsumsi daging juga berbahaya karena daging tidak selamanya itu sehat, mungkin saja terkena penyakit jantung dan lainnya.
Lebih baik mencegah dari pada mengobati, jus buahan merupakan pilihan yang tepat dibanding obat.
Kandungan dari berbagai buahan dapat membuat anda terhindar dari berbagai penyakit.

Inilah 12 jenis jus yang dapat mencegah penyakit jantung.
 1. Jeruk
Buah jeruk banyak mengandung hesperidin, vitamin C yang dapat menurunkan tekanan darah diastolik dan meningkatkan fungsi endotel (dinding pembuluh darah).

2. Anggur
Anggur terutama anggur merah dan ungu banyak mengandung flavonoid dan resveratrol yang dapat meningkatkan meningkatkan kesehatan sel-sel yang melapisi pembuluh darah.

3. Delima
Buah delima kaya akan polifenol yang sangat bermanfaat untuk jantung, antara lain untuk mencegah dan menurunkan aterosklerosis (penebalan dinding arteri), mengontrol kolesterol dengan mengurangi LDL (kolesterol jahat dan meningkatkan HDL (kolesterol baik).

4. Apel
Apel banyak mengandung fitonutrien (fitokimia) dan pectin yang bertindak sebagai antioksidan dan berfungsi menurunkan kolesterol jahat (LDL).

5. Kiwi
Kiwi sangat kaya dengan kandungan vitamin C yang sangat baik sebagai antioksidan dan meningkatkan elastisitas dan kekuatan pembuluh darah.

6. Alpukat
Kandungan terbaik alpukat adalah kalium dan natrium yang dapat mengontrol ketegangan di arteri dan kolesterol.

7. Stroberi
Stroberi kaya akan kalium, magnesium dan vitamin C yang dapat mengatur tekanan darah, bertindak sebagai antioksidan dan membantu dalam relaksasi otot arteri.

8. Blewah
Blewah banyak mengandung beta-karoten, vitamin C dan vitamin B kompleks yang bertindak sebagai antioksidan dan antikoagulan (pengencer darah), serta mencegah atherosclerosis (pembentukan plak di dinding arteri) dan tekanan darah tinggi.

9. Lidah buaya
Lidah buaya banyak mengandung beta-sitosterol yang dapat menurunkan kadar kolesterol, meningkatkan sirkulasi darah dan memperkuat pembuluh vena dan arteri.

10. Wortel
Kandungan wortel adalah beta-karoten, glutathione (GSH) yang mengurangi kadar kolesterol dan mengurangi tekanan darah sistolik.

11. Tomat
Tomat banyak mengandung lycopene, phytonutrients (glycoside-esculeoside A), flavonoid (chalconaringenin), 9-oxo-octadecadienoic acid yang menghambat agregasi trombosit, menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida, serta juga bertindak sebagai antioksidan.

12. Mentimun
Mentimun mengandung beta-karoten, mangan yang bertindak sebagai antioksidan dan membantu menangkal radikal bebas.


Dan biasakan mengkonsumsi Kefir setiap hari ,maka sempurnalah penjagaan terhadap jantung anda.

Selasa, 21 Mei 2013

100 manfaat KEFIR

  1. Sebagai sumber berbagai macam enzim pencernaan yang akan membantu meringankan proses pencernaan dalam saluran pencernaan
  2. Merangsang produksi enzim di dalam tubuh dan membantu memperbaiki fungsi empedu dan pankreas, meringankan kerja empedu, liver dan pankreas
  3. Memiliki sifat menekan berbagai macam radang organ penting bagian dalam tubuh (anti-inflammatory)
  4. Memperbaiki fungsi otot, sendi dan sistem motorik tubuh
  5. Melindungi tubuh dari infeksi virus
  6. Menyembuhkan Candidiasis (serangan jamur pada organ selaput lendir pada mulut)
  7. Mampu mencegah paru-paru basah dan radang paru-paru (pneumonia)
  8. Mencegah serangan asma, mencegah asma kambuh, mengobati asma saat sedang kambuh
  9. Sangat efektif menurunkan kadar gula dalam darah. Sangat baik bagi penderita diabetes
  10. Mengobati masuk angin
  11. Mampu meredakan dan menyembuhkan penyakit bronkitis
  12. Mengobati infeksi saluran pernafasan atas
  13. Mampu meredakan flu dan mencegah flu babi
  14. Mampu mengobati tukak lambung (gastritis)
  15. Mencegah dan meringankan haemorrhoid (ambeien/wasir)
  16. Mencegah dan mengobati encok
  17. Memperkuat otot jantung. Mencegah jantung koroner
  18. Menyehatkan ginjal. Memperbaiki fungsi ginjal. Meringankan kerja ginjal
  19. Sangat efektif mempercepat penghentian perdarahan pada luka baru maupun lama
  20. Melindungi tubuh dari serangan TBC
  21. Sebagai sumber bakteri probiotik yang baik bagi usus
  22. Mengendalikan berat badan
  23. Memperkuat tulang dan mencegah osteoporosis
  24. Membersihkan saluran pencernaan
  25. Sumber alternatif pengganti susu bagi penderita lactose intolerance (tidak cocok susu)
  26. Menyegarkan badan
  27. Mengoptimalkan metabolisme tubuh
  28. Mencegah penyakit saat perubahan musim
  29. Baik bagi kesehatan jantung
  30. Baik bagi kesehatan liver, ginjal, lambung dan usus
  31. Menyehatkan kulit tubuh dan kulit wajah
  32. Membantu penyerapan nutrisi ke otak
  33. Membantu meredakan rasa sakit saat haid/menstruasi
  34. Baik bagi ibu hamil, sumber kalsium dan magnesium selama hamil
  35. Memperkuat tulang janin dalam kandungan
  36. Baik bagi ibu menyusui, meningkatkan kualitas dan kuantitas air susu
  37. Kalsium kefir 100% organik sehingga dapat diserap tubuh dengan sempurna
  38. Baik bagi orang yang sedang dalam proses penyembuhan
  39. Dipercaya mampu meredakan stres 
  40. Memiliki kandungan zat gizi yang lebih lengkap dari susu murni
  41. Membantu menurunkan kolesterol jahat
  42. Mampu membantu menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi
  43. Menjaga kesehatan kuku
  44. Baik bagi penderita patah tulang karena mampu mensuplai kalsium dan magnesium untuk proses regenerasi tulang yang patah
  45. Dipercaya memperpanjang umur
  46. Sebagai antioksidan penangkal radikal bebas
  47. Dapat membersihkan tubuh dari endapan racun sisa metabolisme 
  48. Mencegah kanker saluran pencernaan dan kanker usus besar
  49. Dipercaya mencegah kanker prostat
  50. Sebagai Produk Organik Pengganti Obat  (POPO) yang murah, natural dan terbukti khasiatnya selama ratusan tahun
  51. Mampu mencegah timbulnya berbagai jenis tumor
  52. Meningkatkan daya tahan tubuh pada saat cuaca sangat tidak menentu
  53. Mengurangi resiko terkena sariawan
  54. Sebagai minuman awet muda
  55. Menyehatkan rambut, memelihara kesuburan rambut
  56. Mencegah/meredakan panas dalam
  57. Menjaga kesehatan organ reproduksi
  58. Mempercepat pemulihan saat lelah karena aktivitas berat
  59. Menjaga kesehatan rongga mulut
  60. Menyehatkan organ-organ hormonal dalam tubuh
  61. Membantu menambah massa otot bagi para olahragawan
  62. Sebagai sumber asam amino esensial bagi tubuh
  63. Meningkatkan kesehatan dan kekuatan gusi
  64. Membantu menjaga kesehatan persendian
  65. Meningkatkan elastisitas pembuluh darah
  66. Cocok untuk dikonsumsi para semi-vegetarian
  67. Sebagai bahan campuran masakan yang menyehatkan, terutama untuk beberapa menu masakan khas Eropa
  68. Jika rajin mengkonsumsi kefir sejak muda, dipercaya mampu mencegah kepikunan dini
  69. Sebagai salah satu sumber kalsium terbaik bagi wanita yang memasuki masa menopause
  70. Menyehatkan para manula
  71. Menjaga kesehatan sistem saraf
  72. Baik untuk dikonsumsi para perokok
  73. Mampu menekan beberapa jenis alergi
  74. Menjaga kesehatan paru-paru serta organ tubuh lainnya
  75. Menjaga kesehatan otak
  76. Menjaga kesehatan sel darah merah
  77. Dipercaya mencegah kanker payudara, kanker leher rahim
  78. Secara tidak langsung mampu meredakan insomnia (susah tidur)
  79. Mampu meredakan vertigo
  80. Efektif melawan infeksi jamur Candida albicans dan Candida vaginalis
  81. Meredakan diare, baik diminum selama diare
  82. Membantu menjaga kesehatan tubuh saat kurang tidur
  83. Menekan pertumbuhan bakteri E. coli dan bakteri patogen saluran pencernaan lainnya
  84. Membantu meringankan kerja liver selama proses detoksifikasi dalam tubuh
  85. Dipercaya mencegah timbulnya jerawat
  86. Baik dikonsumsi orang yang tinggal di tempat dengan polusi udara yang tinggi
  87. Baik dikonsumsi orang yang sedang menjalani rehabilitasi narkoba
  88. Baik dikonsumsi orang yang sedang menjalani rehabilitasi alkohol
  89. Baik dikonsumsi orang yang sedang menjalani terapi tulang punggung
  90. Baik dikonsumsi orang yang sedang menjalani penyembuhan pasca operasi 
  91. Baik diminum untuk membantu meredakan rematik
  92. Meningkatkan kualitas sel sperma
  93. Diyakini baik bagi penderita autisme
  94. Mengkonsumsi kefir secara teratur baik untuk perkembangan sel otak anak-anak
  95. Sebagai pengganti susu untuk anak-anak yang tidak suka susu
  96. Sebagai pengganti susu untuk orang dewasa yang tidak suka minum susu
  97. Baik dikonsumsi bagi penderita anemia (kurang darah)
  98. Dipercaya mampu mengobati cacingan
  99. Baik untuk diminum setiap saat dalam segala kesempatan. Dapat dicampur dengan aneka buah segar, buah-buah tropis, aneka manisan, kue kering, biskuit, bronis. Sangat cocok sebagai minuman teman makan siang di suasana panas. Cocok diminum di tepi pantai, sehabis olah raga, maupun saat pesta.
  100. Mengkonsumsi Kefir akan sangat membantu menyempurnakan kesehatan anda!

(*file KKI)

Senin, 20 Mei 2013

Ketumbar: Bijinya Kecil, Manfaatnya Besar



Kita sudah tidak asing lagi mendengar kata ketumbar.  Tumbuhan rempah-rempah yang mempunyai nama Latin  Coriandrum sativum ini memiliki buah yang kecil. Setelah dikeringkan, buah ini menjadi barang dagangan. Ketumbar dijadikan obat yang dikenal dengan nama fructus coriandri.
Penggunaan ketumbar bisa dilakukan dengan berbagai cara, seperti ditumbuk halus dan direbus, baik untuk pengobatan luar, maupun dalam. Manfaat yang diambil dari ketumbar adalah dari daun, biji, dan buah.
Adapun manfaat dari ketumbar untuk kesehatan:
  • Turunkan kolesterol.
    Ketumbar mengandung sejumlah senyawa asam, yaitu asam linoleat, asam oleat, asam palmitat, asam stearat, dan asam askorbat. Senyawa-senyawa itu diketahui efektif dalam menurunkan kadar kolesterol di dalam darah dan dapat mampu mengurangi deposit kolesterol dalam dinding pembuluh darah arteri dan vena.
  • Atasi anemia.
    Kandungan zat besi dalam ketumbar dapat membantu mengatasi anemia.
  • Membantu sistem pencernaan.
    Kandungan minyak esensial ketumbar dapat membantu proses sekresi enzim dan cairan pencernaan di dalam perut, merangsang proses pencernaan dengan meningkatkan gerakan peristaltik di saluran pencernaan, dan mengatasi anoreksia.
  • Atasi bengkak.
    Cineole, salah satu dari 11 komponen minyak esensial dan asam linoleat yang terdapat dalam ketumbar, memiliki khasiat antirematik dan anti-artriti. Dengan demikian, ketumbar dapat digunakan untuk mengatasi bengkak akibat rematik dan arthritis.
  • Atasi diare.
    Komponen borneol dan linalool dalam ketumbar membantu proses pencernaan, meningkatkan fungsi hati, dan membantu proses pengikatan massa feses pada usus. Komponen lain seperti cineol, limonene, alpha-pinene dan beta-phelandrene memiliki aktivitas antibakteri sehingga berkhasiat dalam mengatasi diare yang disebabkan oleh bakteri.
  • Jaga siklus menstruasi.
    Ketumbar secara alami dapat merangsang dan membantu keteraturan sekresi hormon dari kelenjar endokrin, sehingga bermanfaat dalam menjaga keteraturan menstruasi serta mengurangi rasa sakit yang mungkin muncul.
  • Kurangi kadar gula darah.
    Efek stimulasi cumin pada kelenjar endokrin akan meningkatkan sekresi insulin dari pankreas. Dengan demikian, gula diubah glikogen, sehingga kadar gula darah yang tinggi bisa turun ke level normal.
  • Lindungi hati.
    Ketumbar dapat mengatasi inflamasi atau peradangan, kejang, ekspektoran, melindungi hati, anti-karsinogenik, anti-konvulsan, antihistamin, dan hipnotik. Selain itu, ketumbar juga dapat bertindak sebagai afrodisiak alami jika dikombinasikan dengan tanaman herbal lainnya.
Hmmm ... begitu banyak manfaat dari biji yang kecil itu. (*)

Fakta Unik Buah Kiwi



Buah kiwi (Actinidia deliciosa) memang bukan buah asli Indonesia. Buah eksotik ini dihasilkan oleh negara Selandia Baru. Kalau selama ini kita mengenal kiwi berwarna hijau yang berasa agak asam, kini para petani di Selandia Baru telah menghasilkan buah kiwi dengan daging buah berwarna kuning dengan rasa yang manis.
Buah kiwi awalnya dikenal dengan nama Chinese Gooseberry. Buah ini dibawa ke Selandia Baru oleh seorang guru bernama Isabel Fraser pada tahun 1904. Pengelolaan yang baik dengan didukung oleh tanah Selandia Baru yang subur dan iklimnya yang mendukung, menjadikan buah kiwi sebagai salah satu produk ekspor unggulan negeri tersebut hingga saat ini.
Bentuk buahnya yang oval kira-kira sebesar telur ayam. Kulit buahnya berwarna hijau kecokelatan dengan daging buah berwarna hijau terang atau kekuningan dengan biji yang kecil-kecil, hitam, dan bisa dimakan.
Mari simak beberapa fakta mengenai buah kiwi ini.
  • Kandungan vitamin C pada kiwi dua kali lebih tinggi dibandingkan jeruk dengan perbandingan berat yang sama.
  • Kandungan vitamin E pada kiwi lima kali lebih besar dibandingkan apel dengan perbandingan berat yang sama.
  • Kaya akan serat larut dan tidak larut, yang keduanya penting untuk pencernaan.
  • Mengandung enzim actinidin, yang dapat mempercepat pencernaan portein.
  • Mengandung antioksidan dengan kandungan vitamin C, E, dan polifenol sebagai pendukungnya.
  • Angka kecukupan nutrisi per 100 gram penyajiannya lebih tinggi dibandingkan dengan buah lainnya. Kiwi Gold, sekitar 13,7 sementara jeruk 8,1 dan apel hanya 1,8.
  • Angka kepadatan nutrisi kiwi gold sebesar 24,4 sementara apel hanya 3,5 dan jeruk 9,7.
  • Mengandung kalium yang tinggi 346 mg dibandingkan apel hanya 107 mg atau jeruk 181 mg, sehingga aman untuk penderita hipertensi.
  • Mengandung asam folat yang baik untuk ibu hamil.
  • Indeks glikemiknya rendah, sehingga aman untuk penderita diabetes.
  • Mengandung lutein yang lebih tinggi dibandingkan apel, pada kiwi 129 mcg sementara apel 29 mcg. Lutein berguna untuk kesehatan penglihatan.
  • Mudah dalam mengonsumsi. Cukup dibelah dan disendoki saja daging buahnya.
Kini, jangan ragu lagi untuk mengonsumsi kiwi. (*)

(intisari)

Bisakah Makan Buah Sebagai Pengganti Sarapan?




Kebanyakan orang hanya makan buah saja untuk pengganti sarapan karena kurangnya waktu. Buah-buahan segar dianggap bergizi dan sehat untuk dikonsumsi sebagai pengganti sarapan. Akan tetapi, ide tersebut sebenarnya tidaklah benar. Eileen Canday, ahli diet dari Breach Candy Hospital menjelaskan, vitamin dan mineral dalam buah-buahan tidak memberikan tenaga yang cukup untuk bergerak dalam sehari.
“Makanlah sarapan pagi yang menyediakan cukup vitamin C, kalsium, serat, dan protein. Nutrisi yang cukup untuk memberikan kekuatan untuk bergerak,” kata Canday, seperti dilansir Times of India.
Sarapan lengkap akan memberikan nutrisi yang cukup untuk bergerak sepanjang hari, dan menjaga dari rasa lapar. Buah potong tidak akan cukup untuk bertahan sampai makan siang. Makan buah saat sarapan diperbolehkan jika diikuti oleh makanan lain yang kaya gizi, seperti havermut, atau makanan lain yang mengandung serat dan protein. Dengan menambahkan buah dalam sarapan, Anda akan mendapatkan sarapan yang lebih bergizi.
Sarapan itu penting. Anda perlu banyak protein yang harus dikonsumsi untuk menghasilkan banyak energi dan menghindari timbunan lemak. Protein yang dikonsumsi di pagi hari akan segera terbakar, sehingga tidak menumpuk. Ini berbeda dengan makan di sore dan malam hari, saat tubuh tidak aktif lagi membakar protein.
Protein juga akan membuat Anda kenyang lebih lama, sehingga Anda tidak ngemil terlalu banyak atau merasa lapar hingga makan siang tiba. Jadi, jangan hanya makan buah saja sebagai pengganti sarapan.
Makanlah buah sebagai camilan di siang hari atau sebagai nutrisi tambahan untuk sarapan. Buah kaya akan vitamin yang akan membuat Anda tetap bugar, dan membantu menjaga berat badan.

Mengapa Sarapan Penting?



Dalam bahasa inggris disebut breakfast (break = berhenti; fast = puasa). Yang artinya adalah menghentikan puasa atau disebut makan kembali. Karena malam, mulai dari makan terakhir sampai bangun kembali, tubuh "berpuasa" selama 8 hingga 10 jam. Padahal, selama "puasa" - tubuh tidak mendapatkan asupan apapun. Sistem tubuh tetap berjalan dan membutuhkan energi dari asupan tersebut. Ketika asupan tak kunjung datang, tubuh mengambil cadangan energi tubuh yaitu glikogen.
Itu sebabnya, ketika bangun tidur, tubuh umumnya mengalami kekurangan energi. Pada pagi hari sebelum sarapan, kadar gula darah cenderung turun, padahal gula darah merupakan sumber energi. Namun setelah sarapan, cadangan energi bertambah, dua jam kemudian kadar gula darah lebih tinggi daripada saat puasa.

Aktivitas terganggu
Tubuh kita bagaikan mobil balap yang membutuhkan "bahan bakar" untuk beraktivitas setiap saat. Tanpa "bahan bakar" dapat dipastikan "mobil" ini akan tersendat-sendat ketika berlaga. Para ahli kesehatan menyarankan bahwa sarapan sangatlah penting dalam menyumbangkan energi untuk kegiatan mulai dari pagi hingga siang hari.
Sarapan merupakan sumber energi utama bagi aktivitas sel-sel darah, fisik, maupun otak seperti berpikir, belajar, mengingat, dan berkonsentrasi. Sumbangan energi dari sarapan lumayan besar. Dengan bersarapan sesuai porsi yang dianjurkan para ahli yakni 20-25% dari kebutuhan gizi kebutuhan sehari lalu ditambah ngemil, 2 -3 jam kemudian sebanyak 10 - 15% lagi, tubuh akan mendapatkan energi yang signifikan sampai siang hari ketika energi baru disuplai.
Selain urusan energi, bersarapan juga membuat lambung kembali terisi sehingga asam lambung ternetralisir. Perut yang dibiarkan kosong terlalu lama akan meningkatkan asam lambung dan menimbulkan rasa perih di perut. Karenanya, bagi penderita sakit mag (gastritis), sarapan sangatlah penting agar kadar asam lambung terjaga.

Balas dendam
Sejumlah orang berpendapat bahwa makan utama dua kali, yaitu makan siang dan makan malam, kebutuhan gizi tubuh sudah akan terpenuhi. Urusan kebutuhan gizi mungkin terpenuhi, namun pola makan demikian, justru berbahaya bagi kesehatan. Sebab, ketika tubuh lapar di siang hari setelah "berpuasa" lebih dari 12 jam, tubuh akan melakukan "balas dendam". Dalam keadaan seperti ini, perut yang sejak beberapa lama kosong tiba-tiba meregang karena serbuan makanan dalam jumlah besar. Bila hal ini terjadi, bukan tak mungkin orang tersebut akan merasa mual dan mengalami sakit perut atau keluhan lainnya. Tak hanya itu! Dampak pola makan seperti itu pun akan meningkatkan resiko gangguan metabolisme seperti kolesterol darah yang tinggi.
Ketentuan khusus waktu sarapan adalah 10-12 jam setelah makan malam terakhir karena saat itu cadangan energi (glikogen) sudah "kosong" dipakai oleh tubuh semalaman untuk kerja organ-organ tubuh yang bekerja tanpa henti. Melihat tubuh bisa tahan "puasa" selama itu sebenarnya kalau tidak sempat sarapan di rumah, bawa saja. Bisa dimakan di jalan ataupun dikantor / sekolah saat istirahat.

Bagian dari diet sehari
Sarapan juga bagian dari pola makan (diet) satu hari. Karenanya prinsip pola makan gizi seimbang tetap berlaku. Yakni ada unsur karbohidrat kompleks berupa nasi, kentang sereal (gandum atau havermout) dan produk olahannya seperti roti, biskuit, cracker, mi, dan lain-lain. Unsur gizi ini sebaiknya 55-60%. Selanjutnya jangan lupakan protein. Pilihlah protein seperti telur, susu, dan yoghurt. Komposisi gizi ini perlu mencapai 10-15% dengan kadar lemak 20-25%. Jangan lupa kecukupan kandungan serat pula.

(*intisari)

4 Jenis Makanan Mematikan




Bahaya kesehatan yang berhubungan dengan makanan sudah menjadi berita umum belakangan ini. Entah itu karena kontaminasi makanan atau keracunan makanan. Yang pasti, kita harus berhati-hati pada beberapa jenis makanan berikut ini. Meskipun dampaknya tidak terjadi sekarang, mungkin saja kita merasakan efeknya beberapa tahun kemudian. Livestrong memaparkan empat jenis makanan yang bisa mematikan.
  1. Makanan yang menyebabkan alergi.
    Di Amerika Serikat, lebih dari 200 orang meninggal akibat komplikasi kesehatan yang berkaitan dengan alergi makanan setiap tahun, demikian menurut Asthma and Allergy Foundation of America. Alergi makanan dapat mematikan karena dapat menyebabkan reaksi yang disebut anafilaksis, suatu kondisi yang berpotensi membuat shock tubuh ditandai dengan pembengkakan pada lidah dan tenggorokan, penurunan berat badan, tekanan darah, sesak napas, mual, muntah, dan atau sakit perut. Alergen (penyebab alergi makanan) yang sering kita temui, termasuk kacang tanah, susu, telur, kerang, kedelai, dan gandum.

  2. Makanan ekstrem.
    Makanan ekstrem adalah kategori makanan yang dicirikan oleh tingkat ekstrem dalam penggemukan dan nutrisi yang tidak sehat. Misalnya, makanan cepat saji yang ditawarkan dalam porsi yang sangat besar atau campuran makanan yang berbeda yang berpotensi meningkatkan kadar kolesterol dan risiko kesehatan lainnya.
  3. Makanan beracun.
    Sekitar 150 orang di Amerika Serikat meninggal setiap tahun karena makan jamur beracun di hutan, demikian menurut UCLA. Tidak mengherankan, mengingat hanya 95 persen jamur di dunia yang telah diidentifikasi, menurut ahli biologi Anne Pringle, Profesor di Harvard University. Oleh karena itu, kita harus waspada dalam menghindari makanan yang berpotensi membawa racun ke dalam tubuh, seperti biji apel, yang mengandung senyawa sianida, kentang dengan warna hijau pada kulitnya, yang disebabkan oleh racun yang disebut solanin.
  4. Makanan yang terkontaminasi.
    Untuk menghindari penyakit yang berhubungan dengan makanan, kita harus mengetahui informasi yang tepat bagaimana menyimpan dan peduli terhadap makanan. Salmonella dan E. coli adalah jenis bakteri yang sering mencemari makanan. Bakteri ini menyebabkan 9.000 kematian di Amerika Serikat setiap tahun, demikian menurut Centers for Disease Control and Prevention. Salmonella adalah bakteri yang menempel pada burung, reptil, dan mamalia yang menyebabkan demam, diare, dan pada kasus berat. Sedangkan infeksi E. coli dapat mengancam jiwa.
Makan sehat memang perlu, tapi tetap berhati-hatilah. (*)

Makan Kenari Biar Pintar

Kacang kenari, dalam penelitian sebelumnya diketahui efektif mencegah penyakit jantung dan menjaga kesehatan jantung. Manfaat apalagi yang bisa diperoleh dari mengonsumsi kenari? Huffington Post memberikan daftar seperti berikut ini.
  • Memupuk otak.
    Sebuah penelitian dalam Journal of Alzheimer’s Disease membuktikan, makan kenari sebagai bagian dari diet Mediterania dikaitkan dengan keberhasilan menangkal penuaan pada fungsi otak.
  • Menurunkan kolesterol.
    Mengonsumsi kacang-kacangan, termasuk kenari, manjur dalam menurunkan kolesterol jika dikonsumsi setiap hari. Ini juga terbukti dalam sebuah penelitian yang dilakukan pada tahun 2010.
  • Melawan kanker payudara.
    Peneliti dari Marshall University mengatakan, makan kenari setiap hari cukup kuat untuk menurunkan risiko kanker payudara pada tikus saat percobaan di laboratorium.
  • Menghambat kanker prostat.
    Selain kanker payudara, penelitian yang dilaporkan dalam pertemuan American Chemical Society pada tahun 2010 menyimpulkan, kenari juga ampuh dalam menghambat pertumbuhan kanker prostat pada tikus.
  • Kaya antioksidan.
    Menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan dapat dilakukan dengan rajin mengonsumsi kenari. Karena ini adalah camilan sehat yang kaya akan antioksidan.

(intisari)

Kolostrum



Puluhan tahun, kolostrum Sapi, Kambing, Kerbau di Indonesia, sebagai kelebihan dari yang dikonsumsi bayi ternak itu, dibuang, atau hanya direbus dan dijadikan oseng-oseng. Begitupun susu transisi sampai hari ke 7 atau ke 10 post partum tidak diterima oleh "Koperasi' Susu dan dibuang percuma, hanya dengan alasan organoleptiknya.

Padahal kolostrum dan susu transisi ini memiliki khasiat yang luar biasa, jauh lebih tinggi dari susu matur. Dijadikan Kefir, selain daya simpannya meningkat drastis, organoleptiknya memadai, khasiatnya juga menjadi berlipat ganda.

Setidaknya ada 300.000 kelahiran bayi sapi setiap tahun, dalam tujuh/sepuluh hari dibuang sekitar 100 liter kolostrum & susu transisi. Artinya 30 juta liter kolostrum dan susu transisi terbuang setiap tahun, dan merupakan kerugian yang harus ditanggung oleh peternak sapi (belum lagi peternak kambing dan kerbau).

Kita memang korban pembodohan, kebodohan, ketidak pedulian, dan "ketiadaan" pemimpin ....

Relakah kita terus begitu....???



Manfaat terbesar dari kolostrum adalah pada hormon dan enzim yang terkandung di dalamnya (terutama imunoglobulin, insulin dan Growth Factor dan Transfer Factor), bukan pada gizinya (protein, lemak, hidrat arang).

Ketika dijadikan kolostrum aking, semua enzim dan hormon itu nyaris rusak total, protein juga menurun kualitasnya.

Beda dengan bila dijadikan Kefir dari kolostrum segar, kualitasnya malah meningkat.

Sabtu, 18 Mei 2013

Jangan Khawatirkan Lemak


Dengan Kefir, pencernaan menjadi sempurna, sehingga penyerapan zat makanan berjalan optimal. Dengan porsi makan yang sama, seolah kita makannya yang bertambah banyak, sehingga bisa saja lalu cenderung mejadi lebih gemuk bila aktivitas yang membutuhkan energi tidak bertambah.
Sebagian besar lemak yang menumpuk di tubuh kita adalah hasil metabolisme hidrat arang, bukan dari asupan lemak yang kita makan, karena lemak yang kita konsumsi adalah lemak yang siap pakai untuk diubah menjadi energi.
 

Untuk itu perhatikan cara minum Kefirnya. Bila ingin lebih langsing, minum Kefir sesaat sebelum makan, sehingga efek mengenyangkan dari Kefir akan membatasi jumlah makanan yang kita konsumsi.
Sebaliknya jika ingin lebih gemuk, minum Kefir sebagai minuman penutup, sehingga kita bisa makan dengan porsi normal.

Jumat, 17 Mei 2013

Cara Kerja Kefir Mengatasi Diabetes



1. Detoksifikasi (menetralkan racun).
Racun bertebaran di sekitar kita, dalam makanan, di udara, bahkan juga dihasilkan oleh tubuh kita dalam proses metabolisme. Kefir, seperti juga susu dan ’air hidup’ lainnya, sangat berperan untuk membersihkan racun yang masuk ke dalam tubuh, sehingga meringankan kerja hati dan ginjal. Dengan bersihnya tubuh dari racun, maka kerja setiap organ menjadi maksimal, termasuk organ pankreas yang menghasilkan insulin.

2. Menyediakan Gizi yang sempurna.
Gizi Kefir bahkan lebih baik dari susu. Nutrisi yang ada pada Kefir, menyediakan bahan-bahan yang diperlukan tubuh untuk memperbaiki sel-sel yang rusak, termasuk memperbaiki/meregenerasi sel-sel pankreas yang menghasilkan insulin.
Kefir juga menyediakan bahan baku yang diperlukan untuk memproduksi insulin. Tubuh memang ’pabrik farmasi’, yang canggih. Namun butuh bahan baku yang memadai, bila tidak ada bahan bakunya, bagaimana bisa menghasilkan ’obat’ yang baik ?

3. Memperbaiki Pencernaan dan Metabolisme.
Kefir adalah pangan fungsional probiotik terbaik. Mengandung lebih dari 50 jenis mikroflora yang bersahabat dengan manusia. Para ahli kesehatan percaya bahwa 90% dari penyakit dalam, dimulai dengan gangguan pencernaan. ”Death begin in colon”, begitulah ahli Barat menyebutnya.
Bakteri pada Kefir turut membantu mencerna makanan yang masuk, sehingga efektivitas makanan menjadi optimal. Kefir juga merupakan serat yang sangat baik, sehingga orang terhindar dari sembelit. Cairan Kefir juga merupakan ’air hidup’, yang mudah diserap tubuh. sehingga membantu mengantarkan zat yang diperlukan ke dalam sel dalam proses metabolisme. Air ini membantu masuknya nutrisi ke sel, karena dalam air susu ini memang mengandung insulin sapi. Kita juga tahu bahwa insulin yang digunakan oleh penderita diabetes, ada yang dibuat dari insulin sapi ini. Pada Kefir Kolostrum, insulin yang terkandung di dalamnya sekitar 60 sampai 100 kali lipat dibanding insulin yang terdapat pada susu, sehingga sangat membantu untuk lebih cepat mengantarkan gula ke dalam sel yang membutuhkan.

4. Membantu tidur yang lelap.
Perbaikan sel paling efektif pada saat tidur lelap. Tryptophan yang terdapat pada Kefir membantu terjadinya tidur yang lelap. Perbaikan sel pankreas, disertai dengan penyediaan bahan baku yang memadai untuk pembuatan insulin adalah proses penyembuhan Diabetes. Kefir juga digunakan untuk mengatasi insomnia.

Menggunakan Kefir sebagai ’obat’ Diabetes.
Bila gula puasa sudah di atas 200, minumlah Kefir Prima minimal 3 kali sehari @ 1 gelas (200 cc).
Untuk lebih cepat menurunkan gula darah, gunakan Kefir bening sebagai pengganti minum sehari-hari, atau tambahkan Kefir Kolostrum.

Bila gula puasa sudah di bawah 200, bisa menggunakan Kefir Optima, yang bisa dibuat sendiri, yaitu dengan mencampurkan 300 cc Kefir Prima dalam 2 liter susu murni, kemudian diinkubasikan selama 24 jam pada suhu ruangan. Sesudah menjadi Kefir Optima, simpan di kulkas. Kefir Optima ini juga diminum 3 kali sehari @ 200 cc. Setelah gula puasa di bawah 140, masuk masa pemeliharaan, dengan minum Kefir Optima 1 sampai 2 gelas sehari.
Bila menggunakan Kefir yang sudah tersedia di pembuat Kefir dalam bentuk Kefir Prima dan Kefir Bening, maka Kefir Optimadibuat dengan mencampurkan Kefir Prima dengan Kefir Bening, dengan perbandingan 1:1.

Olahraga merupakan hal tidak tergantikan untuk menjadi sehat.
Ini penting, walaupun anda tidak menderita diabetes Lakukan olahraga sampai berkeringat minimal selama 20 menit sehari.

Sebagai catatan, perlu diperhatikan bahwa bila tubuh tidak mampu berkeringat sesudah olahraga, artinya metabolisme sel tidak sempurna. Ini merupakan salah satu gejala khas penderita diabetes, disamping rasa haus, rasa lapar dan sering buang air kecil/beser.

Cara Kefir Menanggulangi Maag

Untuk penderita maag yang tanya tentang bedanya prinsip Kefir dengan antacid dalam mengobati maag/gastritis dan sejenisnya.

Antacid adalah garam alumunium dan atau magnesium yang berfungsi untuk mengikat asam lambung (HCl) sehingga membentuk larutan garam klorida yang tidak asam lagi. Bila asam lambung berkurang sehingga suasana asam di lambung menjadi rendah, maka kelenjar asam lambung akan meningkatkan produksinya, dan untuk mengurangi ini, kembali digunakan antacid.
Garam klorida ini dalam kondisi pekat di ginjal dapat mengkristal dan dalam jangka panjang membentuk batu ginjal.
Karenanya pemakaian antacid dibatasi 5 hari berturut-turut. Pembatasan ini sering disembunyikan dalam iklan, sehingga seolah-olah aman untuk terus-terusan mengonsumsi antacid.
(Lihat iklan antacid oleh Wagub Jabar yang akan dilantik bulan depan yang biasa muncul pada bulan puasa, dan seolah setiap hari penderita maag harus minum antacid itu).

Cara Kefir menanggulangi maag sebagai berikut:
* Tryptophan pada Kefir berfungsi untuk relaksasi syaraf, sehingga rasa sakit berkurang dan penderita dapat tidur nyenyak agar sel-sel rusak dapat
memperbaiki diri. Dengan relaksasi, sekresi asam lambung berkurang.
* Kefir, menetralkan racun yang terdapat di lambung, sehingga mencegah kerusakan lambung lebih jauh.
* Kefir mengandung kalsium, magnesium, lemak dan protein untuk menetralkan asam lambung. Rasa masam pada Kefir, berfungsi sebagai “rem” bagi produksi asam lambung (acid pump inhibitor).
* Kefir mengandung antibiotik yang membunuh bakteri Helicobacter Pylori, tapi aman bagi beneficial bacteria.
* Kefir mengandung friendly bacteria/probiotik, yang menjaga keseimbangan bakteri yang bermanfaat dengan bakteri patogen, serta menyediakan bakteri di usus untuk meningkatkan kemampuan pencernaan.
* Kefir mengandung nutrisi, vitamin dan mineral, yang perlu untuk tubuh dalam
mengganti sel-sel rusak.

KEFIR ITU MENYEHATKAN JUGA MENYEMBUHKAN

Secara sangat ringkas, Kefir menyehatkan (dan menyembuhkan) dengan cara:

1. Menetralkan racun.
2. Menyempurnakan fungsi pencernaan.
3. Menyediakan gizi/nutrisi, dan berfungsi sebagai food regulator.
4. Mendorong metabolisme dan sistem imun.
5. Membantu tidur yang berkualitas.

Dalam konsep pengobatan holistik, masih diperlukan :
1. Olahraga.
2. Olahrasa.
3. Silaturahim/hablumminannas.
4. Hablumminallah.

Ini menyelesaikan sebagian besar dari keluhan sakit secara paripurna (bukan sekedar mengatasi gejala).

Namun banyak masalah pengobatan yang memerlukan penanganan dengan bantuan konsep lain, seperti pada peristiwa patah tulang, luka robek, dsb., yang tidak bisa secara holistik diatasi dengan pendekatan di atas, dan memerlukan tindakan medis tertentu.

Walaupun demikian, apapun penyakitnya, penggunaan Kefir selalu memberikan nilai tambah bagi kesehatan dan kesembuhan.

Disamping itu, dalam keseharian tentu saja makanan lainnya juga diperlukan untuk memperoleh asupan gizi dan nutrisi yang sesuai dengan kebutuhan kalori dalam menjalankan aktivitas kita.